Sedangkan di Kabupaten Buru Selatan (Bursel), pasangan Anies-Muhaimin unggul dengan perolehan suara 59.21%. Dan di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), pasangan Ganjar-Mahfud unggul dengan perolehan suara 65.89%.
Di Ambon yang menjadi ibukota Provinsi Maluku, pasangan Anies-Muhaimin mendapat perolehan suara 36.00%. sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud hanya 9.17%.
Tak hanya di Provinsi Maluku, pasangan Prabowo-Gibran yang diusung empat partai yakni, Gerindra, Golkar, Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN), juga menang di sejumlah daerah di Indonesia.
Kemenangan pasangan Prabowo-Gibran juga dapat dilihat melalui link quick count Pilpres 2024 lainnya. Di antaranya, Litbang Kompas, Indikator, Lingkaran Survei Indonesia Denny JA, Charta Politika Indonesia, Poltracking, dan Politika Research & Consulting.
Meski hasil hitung cepat bukanlah hasil resmi pemilu dan harus menunggu perhitungan suara secara manual oleh KPU RI, namun dapat diprediksi pasangan Prabowo-Gibran bakal menang satu putaran dengan total perolehan suara sementara sebanyak 53.81%.
Menanggapi hasil quick count Pilpres 2024 di Provinsi Maluku, Senior Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Ikrama Masloman, kemenangan pasangan Prabowo-Gibran di Maluku tidak mengagetkan. Pasalnya, berdasarkan data survei sebelumnya, terdapat pergeseran suara dari pasangan Ganjar-Mahfud ke pasangan Prabowo-Gibran.
“Tanggapan saya memang agak tidak mengagetkan, karena ada pergeseran suara
dari Ganjar-Mahfud ke Prabowo-Gibran, khususnya bagi mereka yang menganggap bahwa pemerintahan ini berhasil jadi kemudian terlihat asosiasinya ke pasangan 02 memang itu terlihat,” kata Ikrama Masloman kepada media ini tadi malam.
Dikatakan Ikrama, per pukul 00.00 Wit, hasil hitungan cepat pasangan Prabowo-Gibran unggul di Provinsi Maluku sebesar 57,48%. Kemudian diikuti pasangan Anies-Muhaimin 22,37% dan pasangan Ganjar-Mahfud 20,15%.
“Kemenangan pasangan Prabowo-Gibran ini karena dukungan kombinasi partai politik juga menjadi signifikan. Selain itu, ternyata di pemilih paslon lain seperti PDIP, PKB dan PPP tidak 100 persen mendukung capres yang mereka usung,” terangnya.
“Misalnya PDI Perjuangan juga terbagi, ada yang mendukung Prabowo-Gibran. Kemudian PPP juga dukung Prabowo, juga ada bahkan PKB sendiri terbagi juga. Amin juga ada yang mendukung Prabowo. Jadi ini tergambarkan,” tambahnya.
Dijelaskan, aspek pemilu muda juga berpengaruh. Apalagi sosok Gibran juga pernah datang di Maluku.
“Jadi di survei makin muda usia atau bisa dibilang pemilih pemula itu makin tinggi nilai untuk Prabowo-Gibran,” pungkasnya.
“Data yang diperoleh maka pastikan secara ilmiah, Prabowo-Gibran menang Pilpres tahun 2024 yang hanya dalam satu putaran,” kata Ketua Tim Pemenang Daerah (TKD) Maluku Hendrik Lewerissa kepada wartawan di posko pemenang Prabowo-Gibran di Jalan Ay. Patty, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Rabu, 14 Februari 2024.
Sedangkan untuk Maluku, anggota DPR RI ini mengklaim bahwa Prabowo-Gibran ungguli Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar-Mahfud MD.
“Kami (TKD) pastikan 52 persen Prabowo-Gibran menang di Maluku,” ujarnya.
Kemenangan Prabowo-Gibran ini, lanjut Hendrik Lewerissa, tak lepas dari partisipasi masyarakat Maluku yang telah mengunakan hak pilihnya terutama sudah memilih Prabowo-Gibran.
“Terima kasih juga kepada partai koalisi yang telah bekerja keras memenangkan Prabowo-Gibran,” ucapnya.
Kemenangan ini tidak akan dilakukan secara eforia. Pendukung, simpatisan dan tim pemenang tetap menunggu hingga hasil dikeluarkan oleh KPU.
“Kami menyikapi hasil quick count ini dengan riang gembira, tapi tidak dengan pawai. Kami mensyukuri itu sebagai anugrah bagi Bangsa Indonesia,” tandasnya.