AMBON

Warga Ambon Sesalkan 8 Armada Sampah Belum Beroperasi

RakyatMaluku.co.id – WARGA Kota Ambon menyayangkan delapan unit mobil pengangkut sampah milik Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon yang telah tiba sejak dua minggu lalu, namun hingga kini belum juga beroperasi.

Baharudin (37), salah seorang warga Ambon, mengatakan, kehadiran delapan armada tersebut seharusnya bisa meningkatkan kapasitas pengangkutan sampah dan menekan penumpukan di Tempat Penampungan Sementara (TPS).

“Harusnya kalau sudah tiba, segera operasi untuk mengatasi sampah di Ambon,” keluh Baharudin, kepada media ini di Ambon, Rabu (24/9/2025).

Ia menilai, persoalan sampah di Ambon hingga kini belum tertangani dengan maksimal. Karena itu, dirinya berharap agar Pemkot segera mengoperasikan delapan armada baru tersebut.

“Semoga dengan operasinya delapan unit armada dapat mengatasi sampah di kota ini,” harapnya.

Berikut saya susunkan ulang naskahnya sesuai kaidah jurnalistik gaya straight news:

Menanggapi itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLHP) Kota Ambon, Apries Gaspersz, memastikan delapan unit armada itu segara dioperasikan untuk mengangkut sampah di sejumlah titik mulai Jumat 26 September 2025.

“Delapan dump truck yang sudah tiba di Ambon akan mulai dimanfaatkan untuk pengangkutan sampah pada Jumat ini,” janjinya.

Menurutnya, armada baru akan difokuskan pada jalur-jalur berat, sementara armada lama dialihkan untuk jalur ringan. “Jalur-jalur berat kita fasilitasi dengan kendaraan baru, sedangkan yang lama dialihkan ke jalur ringan,” ujarnya.

Saat ini, Pemkot Ambon memiliki total 23 armada sampah. Namun, sebagian di antaranya mengalami kerusakan dan akan segera diperbaiki untuk mendukung pengangkutan sampah di kota.

Apries berharap masyarakat semakin peduli terhadap kebersihan kota dengan membuang sampah pada tempat dan waktu yang sudah ditentukan.

“Mari kita sadar sampah, buanglah pada tempatnya dan sesuai waktunya. Ke depan, kita juga akan menambah beberapa armada lagi untuk menangani persoalan sampah di Ambon,” pungkasnya. (MON)

Exit mobile version