Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, saat akan melepas balon ke udara sebagai bentuk mencanangkan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dalam momentum peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 yang berlangsung di Lapangan Merdeka Ambon, Rabu, 23 Juli 2025.

RAKYATMALUKU.CO.ID — AMBON — Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, mencanangkan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dalam momentum peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 yang berlangsung di Lapangan Merdeka Ambon, Rabu, 23 Juli 2025.

Pencanangan tersebut diikuti ratusan siswa-siswi SMA/SMK sederajat serta Sekolah Luar Biasa (SLB) se-Kota Ambon, sebagai bagian dari upaya membentuk karakter generasi penerus yang mandiri, bertanggung jawab, dan berintegritas.

“Kebiasaan-kebiasaan ini bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari upaya membangun peradaban melalui pembentukan karakter anak,” tegas Gubernur.

Dijelaskan, tujuh kebiasaan tersebut meliputi, Bangun Pagi, Beribadah, Berolahraga, Makan Makanan Sehat dan Bergizi, Gemar Belajar, Bermasyarakat, dan Tidur Cepat.

Menurut Gubernur, anak-anak merupakan aset terbesar dan harapan bangsa untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Karena itu, lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung sangat dibutuhkan agar anak-anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, berakhlak mulia, dan berdaya saing.

Ia mengajak seluruh orang tua, guru, dan elemen masyarakat untuk menginternalisasikan nilai-nilai kebiasaan positif dalam kehidupan sehari-hari anak-anak, baik di rumah, sekolah, maupun lingkungan sosial.

“Pembentukan karakter harus menjadi fokus bersama di setiap satuan pendidikan. Dari kebiasaan lahirlah kepribadian, dan dari kepribadian lahirlah peradaban,” ujarnya.

Gubernur juga menyerukan kolaborasi seluruh komponen masyarakat dalam mewujudkan Maluku sebagai Provinsi layak anak, tempat anak-anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Maluku H. Abdullah Vanath, jajaran Forkopimda, Ketua TP-PKK Provinsi Maluku, Sekda Maluku, pimpinan OPD, unsur TNI-Polri, pimpinan instansi vertikal, serta para kepala sekolah. (RIO)

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *